Wednesday, 16 November 2011

Usaha Kesehatan : Tempat Senam


Kesehatan amat mahal harganya, oleh karena itu kita harus menjaga kebugaran dan kesehatan kita. Olah raga yang cukup dan pola makan yang baik akan membuat tubuh kita tahan terhadap serangan penyakit. Untuk para ibu-ibu atau remaja putrid biasanya tidak bisa olah raga yang berat seperti yang dilakukan para pria, solusi untuk hal tersebuat yaitu dengan senam. Senam yang benar dan rutin cukup membuat tubuh Anda sehat dan terasa bugar.
Di kota-kota kebutuhan akan senam ini lumayan tinggi, karena tidak adanya lahan untuk berolah raga dan juga untuk merefreskan pikiran dan badan setelah penat bekerja. Ini bisa menjadi peluang bisnis bagi Anda, jika Anda punya tempat yang limayan agak luas dirumah, Anda bisa manfaatkan untuk mebuka sanggar senam.
Konsumen
Penggemar olahraga senam kebanyakan para wanita, baik ibu – ibu maupun remaja putri. Mereka memilih senam sebagai olaharaga yang mudah, murah, dan tidak membutuhkan tenaga terlalu besar. Bahkan bagi para ibu yang sedang hamil, dan para lansia pun ada senam khusus. Sehingga mereka masih bisa olahraga tanpa harus mengeluarkan banyak biaya dan tenaga.
Info bisnis
Sebelum Anda membuka sanggar senam, sebaiknya lakukan latihan secara rutin. Untuk mengemangkan skil senam yang Anda miliki, agar gerakan senam lebih bervarasi dan tidak monoton. Kemudian langkah selanjutnya sediakan ruangan khusus untuk sanggar senam. Sebaiknya ruangan dipasangi dengan kaca besar, sehingga para peserta senam dapat menirukan gerakan senam dengan mudah.
Agar para peserta senam lebih antusias datang berlatih, sediakan peralatan senam yang diperlukan para peserta, Anda juga bisa menyewakan baju senam bagi para peserta. Kemudian atur jadwal latihan yang menjadi waktu senggang para wanita. Lebih baik buat jadwal sore hari antara pukul 15.00 sampai pukul 18.00 sore. Karena waktu – waktu tersebut, merupakan waktu senggang bagi para pekerja maupun ibu rumah tangga.
Kelebihan bisnis
Bisnis ini terbilang mudah untuk dijalankan, karena tidak dibutuhkan banyak tenaga maupun pikiran. Yang dibutuhkan hanya skill senam dan ruangan saja. Bagi para ibu – ibu yang gemar senam, usaha ini dapat dibuka di rumah. Sehingga biaya yang dikeluarkan juga tidak terlalu besar.
Kekurangan bisnis
Mudahnya bisnis ini, membuat sanggar senam saat ini banyak bermunculan. Sehingga persaingan bisnisnya pun cukup tinggi. Disamping itu para peserta memiliki kemampuan senam yang berbeda – beda, sehingga sering menemui kerepotan dan kesulitan salam melatihnya.
Pemasaran
Beberapa cara yang dapat dijadikan sebagai strategi pemasaran sanggar senam, antara lain dengan memasarkannya melalui mulut ke mulut. Informasikan sanggar senam Anda pada teman Anda, kerabat dekat, dan para tetangga sekitar Anda. Selain itu Anda juga dapat menyebarkan brosur, serta pamflet untuk mengenalkan sanggar senam Anda pada masyarakat. Bila memungkinkan, pasang spanduk atau neon box di depan sanggar Anda. Sehingga saat orang – orang melewati lokasi usaha Anda, mereka mengetahui bahwa disana ada sanggar senam.
Kunci sukses
Buatlah ruangan senyaman mungkin, kamar ganti/mandi haruslah bersih dan juga carilah instruktur yang masih energik dan berpengalaman. Juka Anda tidak punya ruangan di rumah, bisa juga menyewa tempat untuk sanggar senam Anda.
Analisa Ekonomi
Asumsi : sanggar senam dibuka di rumah, jadi tidak ada biaya sewa tempat.

Modal Awal
Kaca ruangan                           Rp 1.000.000,00
Sound, DVD /CD player             Rp   800.000,00
Baju senam 3 stel                     Rp   450.000,00
Matras 20 orang                        Rp 1.000.000,00
Lemari loker                              Rp 1.500.000,00
Gallon+dispenser                       Rp   250.000,00 +
Jumlah                                     Rp 5.000.000,00

Peralatan mengalami penyusutan setelah pemakaian 4 tahun ( 48 bulan )
= 1/48 x Rp 5.000.000,00             = Rp 104.200,00

Biaya Operasional
Papan nama                             Rp   150.000,00
Promosi                                   Rp   275.000,00
Listrik + air                               Rp   200.000,00
Gaji instruktur                           Rp   750.000,00
Air minum (gallon)                     Rp   100.000,00
Penyusutan alat                        Rp   104.200,00+
Jumlah                                     Rp 1.579.200,00

Omzet per bulan
Pemasukan Rp 60.000,00 x 50 orang = Rp 3.000.000,00

Laba per bulan
Rp 3.000.000,00 – Rp 1.579.200,00 = Rp 1.420.800,00

ROI (Return of Investment)
( modal awal : laba bersih per bulan )  = < 4 bulan

Source  :  http://bisnisukm.com

Proposal Usaha Terkait  :

No comments:

Post a Comment